
Tahukah kamu sejarah Hari Pendidikan Nasional?
Oleh: Priscilla Anastasya Zahratu Syifa
Pendidikan di indonesia dimulai dari pendidikan zaman kolonial pada tahun 1854. Sekolah tersebut dibentuk untuk mendidik calon pegawai yang akan bekerja memenuhi kekurangan tenaga pekerja dan untuk kepentingan kolonial seperti bidang politik, ekonomi dan administrasi. Pendidikan yang dilakukanpun hanya seperlunya seperti membaca, menulis dan menghitung.
Ki Hadjar Dewantara memulai gerakan memperjuangkan pendidikan nasiolah pada tanggal 3 Juli tahun 1922 dengan mendirikan taman siswa. Taman siswa dibentuk sebagai tempat belajar hidup, tempat memperjuangkan dan mewujudkan cita-cita hidup. Pendidikan di taman siswa dilaksanakan melalui pendidikan kebangsaan yang menitikberatkan pada nasionalisme kultural yang selaras dengan kebutuhan masyarakat. Pembelajarannya dilakukan dengan cara etika, sejaran, kebudayaan, pelajaran bahasa, kesenian seperti permainan, nyayian, tarian dan musik.
Setelah indonesia merdeka organisasi taman siswa melakukan rapat besar di Yogyakarta pada Agustus tahun 1946 untuk mendiskusikan suasana baru masa kemerdekaan terhadap keberlangsungan taman siswa. Hasil dari rapat tersebut adalah taman siswa tetap melaksanakan proses pendidikan dengan tiga semboyan yaitu Ing Ngarso Sung Tuladha, Ing Madyo Mangun Karso dan Tut Wuri Handayani.
Pada era reformasi pendidikan di Indonesia belum dikatakan sepenuhnya berhasil karena pemerintah belum memberikan kebebasan sepenuhnya untuk mendesain pendidikan sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan lokal, misalnya penentuan kelulusan siswa masih diatur dan ditentukan oleh pemerintah (Syaharuddin & Susanto, 2019). Posisi siswa kebanyakan masih menjadi objek dimana hanya menerima dari guru dan guru menjadi sumber utama informasi. Sedangkan peran siswa yang diharapkan adalah pembelajaran berpusat pada siswa dan guru hanya berperan sebagai fasilitator.
Menurut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81A tahun 2013 menjelaskan bahwa pembelajaran perlu menggunakan prinsip:
1. Berpusat pada peserta didik.
2. Mengembangkan kreativitas peserta didik.
3. Menciptakan kondisi menyenangkan dan menantang.
4. Bermuatan nilai, etika, estetika, logika, dan kinestetika.
Mari kita sebagai generasi muda meneruskan perjuangan leluhur kita untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Awalussanah SMP Djama’atul Ichwan Surakarta
Pada hari Sabtu, 19 Juli 2025, SMP Djama’atul Ichwan Surakarta mengadakan kegiatan Awalussanah. Dalam kegiatan Awalussanah ini, kami memperkuat sinergi antara sekolah dan orang tu
Terima Kasih atas Pengabdian, Selamat Datang Pemimpin Baru SMP Djama’atul Ichwan
SMP Djama’atul Ichwan Surakarta mengucapkan: Jazakumullahu khairan katsiran kepada Bapak Muhammad Rozaq Darmawan, M.Pd. atas dedikasi dan kepemimpinan yang penuh keikhlasan. Semo
Alumni SMP Djama’atul Ichwan Surakarta Tahun 2025 Berbagi di Yayasan Permata Hati Surakarta
Surakarta, 28 Juni 2025 – Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah Ta'ala atas kelulusan dan pencapaian selama menempuh pendidikan di SMP Djama’atul Ichwan Surakarta, para al
Haflah Khotmil Qur'an III SMP Djama'atul Ichwan Surakarta
Alhamdulillah, pada hari Jumat, 20 Juni 2025 / 1446 H, telah terselenggara Haflah Khotmil Qur'an III di Hotel Sahid Jaya Surakarta. Momen haru dan penuh berkah ini menjadi saksi ikhtiar
Pelepasan Siswa SMP Djama’atul Ichwan Angkatan II Sarat Nuansa Budaya dan Makna Bakti Kepada Orang Tua
SMP Djama’atul Ichwan menggelar acara pelepasan siswa kelas IX angkatan ke-2 tahun ajaran 2024/2025 pada Sabtu, 14 Juni 2025 bertepatan dengan 18 Zulhijjah 1446 H. Bertempat di Re
Pelaksanaan Penilaian Sumatif Akhir Tahun (PSAT) Tahun Pelajaran 2024/2025
SMP Djama’atul Ichwan Surakarta telah melaksanakan Penilaian Sumatif Akhir Tahun (PSAT) bagi siswa-siswi kelas VII dan VIII mulai tanggal 27 Mei hingga 11 Juni 2025. Kegiatan ini
Pembelajaran Literasi di UPT Perpustakaan Universitas Sebelas Maret Surakarta
Dalam rangka menumbuhkan budaya membaca dan meningkatkan kemampuan literasi siswa, SMP Djama’atul Ichwan Surakarta menyelenggarakan kegiatan Pembelajaran Literasi pada hari Kamis,
Ujian Kesamaptaan B Bersama Korem 074/Warastratama
Sebagai bagian dari upaya peningkatan kedisiplinan dan pembinaan karakter peserta didik, SMP Djama’atul Ichwan Surakarta melakukan kegiatan Ujian Kesamaptaan B yang diselenggaraka
Ujian Praktik Keagamaan di Masjid Raya Sheikh Zayed Surakarta
Pada hari Selasa, 20 Mei 2025, SMP Djama’atul Ichwan Surakarta melaksanakan kegiatan Ujian Praktik Keagamaan bagi siswa-siswi kelas 7 dan 8. Bertempat di Masjid Raya Sheikh Zayed
Demo Robotik Bersama AutoBot: Menumbuhkan Semangat Inovasi di SMP Djama’atul Ichwan Surakarta
Pada hari Jumat, 16 Mei 2025, SMP Djama’atul Ichwan Surakarta kedatangan tamu istimewa dari tim AutoBot, komunitas edukasi teknologi dan robotik yang telah banyak dikenal di kalan